Selasa, 04 Februari 2014

bersyukur..

Seiring berjalannya waktu, aku semakin menyadari banyak hal yang selama ini tidak aku pikirkan atau sering aku anggap sepele. Terkadang, aku merasa begitu tenang dan damai dengan kehidupanku dengan segala permasalahan rumitnya, aku seperti menikmati begitu saja gejolak emosi yang aku anggap itu sebagai bentuk kasih sayangnya Dia terhadapku. Tapi, tetap saja, dengan ke’labil’anku, perasaan itu tak pernah bertahan lama. Tidak jarang, meski tidak ada masalah berat yang berarti, aku seperti kehilangan arah hidupku. Aku seperti orang linglung.
Perasaan cemas, takut, khawatir, was-was dan segala yang bersifat ‘galau’ merasuk dengan kasar menguasai hati dan pikiranku. Saat itulah aku merasa berada dititik terendah dalam hidupku. Aku merasa bodoh – bodoh – dan sangat bodoh ! dimoment seperti inilah, kemudian aku terjebak pada bisikan setan yang selalu mendorongku untuk membandingkan kehidupanku <yang buruk> dengan kehidupan ‘mereka’ <yang sangat indah>, tentu saja ini membuatku tidak lagi berada dijalur syukurku pada Allah swt.
Kemudian, aku menyadari ketika aku mendapati diriku berada di jalan berliku penuh lubang. Aku hanya butuh Allah, lalu aku mendekatkan diriku padaNya. Tentu, perasaan damai sangat bisa aku rasakan.

Yang seringkali membuatku sangat menyesal adalah ketika aku menyadari, jika ternyata aku tidak ubahnya seperti orang munafik. Aku selalu merasa membutuhkan Allah, tapi pada kenyataannya, aku seringkali mengabaikan perintah-perintahNya, aku dengan mudahnya berpaling ketika kebahagiaan dunia aku raih, padahal aku tau, bisa jadi kebahagiaan itu adalah cambuk untukku. Untuk tetap mengingat Dia yang telah memanjakanku dengan berjuta nikmat dan anugerah.

Point utama tentu adalah syukur. Bersyukur dengan apapun keadaan kita. Karna sebaik-baik manusia berencana, ‘strategi’ kehidupan yang dimiliki oleh Allah jauh lebih menyenangkan untuk kita rasakan hasilnya diwaktu yang sangat tepat. Selalu berpikir positif. Allah tidak akan meninggalkan umatNya yang tak pernah melupakannya, Allah tidak akan mengabaikan umatNya yang setiap saat selalu mengingatNya.  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

hanya menerima kritik dan saran yang membangun